Kamis, 09 Agustus 2018

“There’s Light in the Darkness”


Aku berdiri di tepi balkon, melihat pemandangan yang sebenarnya mengganggu pikiranku:
Daun-daun di atas batang, yang terlihat hijau kehitam-hitaman,
bahkan batang pohonnya sudah tidak terlihat lagi,
langit dengan awan berwarna abu-abu gelap
.

Tapi ada hal yang tetap menarik:
masih ada cahaya jingga mungil,
juga ada cahaya-cahaya putih yang mendampingi awan abu-abu gelap itu.
Meskipun langitnya tidak terlihat seperti langit,
itu tetaplah langit.


Sampai akhirnya aku percaya dengan satu hal:
MASIH ADA TERANG DI DALAM KEGELAPAN

Langit tidak akan gelap sepenuhnya, kecuali pada waktunya
Tetap ada cahaya yang tidak akan membiarkan langit gelap seutuhnya.

Ketika “diriku” gelap, ternyata tetap ada cahaya yang menunjukkan ‘jalan’, tetapi tidak aku sadari
cahaya yang juga menunjukan harapan di dalam gelap, dan untuk segera keluar dari ‘gelap’itu sendiri
cahaya yang menolongku untuk tidak takut ketika berada di dalam ‘gelap’
cahaya yang menghibur batin untuk tetap percaya bahwa hidupku tidak selalu gelap, bahkan tidak akan pernah gelap lagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar